Magi Craft Meister Volume 5 - Chapter 13
Magi Craft Meister Volume 5 - Chapter 13
Permintaan maaf untuk keterlambatan. Bab ini dilakukan oleh Rabie, tetapi dia akhirnya ditarik oleh kehidupan nyata (khususnya dia harus membantu mempersiapkan perayaan kerabat dan tetap sibuk dengan itu sepanjang bulan). Saya akan merilis 3 bab lagi dalam minggu depan, dengan satu yang keluar besok dan 2 lainnya nanti (saya berencana untuk menyelesaikannya lebih cepat, tetapi unit militer saya mendapatkan Ruang Senjata baru yang dipasang, dan sebagai Ruang Senjata NCO Saya ditarik dalam banyak hal tanpa pemberitahuan sebelumnya (sebagai petugas cadangan, saya tidak bekerja untuk mereka setiap hari, hanya sekali sebulan atau ketika dipanggil)). Semoga semua orang menikmatinya, karena tidak terburu-buru, kualitasnya lebih baik, dan saya mengambil lebih banyak waktu dalam pengeditan untuk memastikannya lebih baik.
Diterjemahkan oleh Rabie
Diedit oleh Falinmer
Keesokan harinya, setelah sekitar satu jam setelah menyelesaikan sarapan, Jin dipanggil ke ruangan Marquis de Firentsiano. Reinhardt, Elsa, dan Reiko bersamaku.
"Sudah lama"
adalah hal pertama yang dikatakan Marquis ketika Jin duduk di sofa.
"Tentu saja"
Ketika melaporkan tentang masalah golem setelah kompetisi, dia mendapat perhatiannya di tempat lain dan tidak memperhatikan, tetapi ketika dia melihat marquis sekali lagi, dengan rambut pirangnya berkumpul dan mata biru yang sedikit terangkat sedikit yang memberinya sebuah tampilan intelektual.
Dikombinasikan dengan kacamata, jika dia mengenakan jas, seorang guru perempuan atau gaya sekretaris juga tampaknya cocok untuknya, tetapi kenyataannya adalah marquis mengenakan celana kulit putih, blus putih, rompi biru dan mantel atas ungu muda.
Jin berpikir bahwa dia tidak bisa melihatnya sebagai wanita di usia pertengahan 40-an.
Marquis itu melanjutkan,
"Saya pikir Jin yang aktif dalam kompetisi perahu Golem pasti akan dipanggil ke Imperial City of Shoul, jadi apa sebenarnya orang-orang kami di luar sana yang menonton?" (EDFalin: Apakah kami menyebutkan sebuah kota kekaisaran sebelumnya?) ? Saya tidak dapat menemukannya, jadi jika ada yang ingat, tolong beri komentar di bawah ini)
Untuk menginginkan pengrajin sulap gratis yang hebat adalah apa yang diinginkan negara mana pun. Marquis menyesalinya dengan senyum setengah bercanda.
Dia kemudian memerintahkan pelayan untuk menuangkan Kuuhe ke dalam cangkir,
"Nah, tenanglah , hari ini saya ingin mendengar tentang cerita golem dan tentang bandit yang Anda tangkap"
Pertama, dari mulut Marquis, penjelasan dibuat tentang bandit tawanan. Tampaknya itu adalah bandit yang semula di provinsi Isudo di Timur, tetapi baru-baru ini mereka telah mengalir ke sini.
Karena pemimpinnya adalah seorang pesulap moderat, ia menggunakan Sihir untuk memanipulasi hampir semua dasar-dasarnya dengan menggunakan "hipnotisme" dan "membimbing di bawah kesadaran".
Titik mengerikan dari sihir "membimbing bawah sadar" tampaknya berpikir bahwa dia sendiri bertindak atas kemauannya sendiri.
"Bagaimanapun, dia tipe pria yang membuat bawahannya bisa dibuang."
Kata Marquis untuk meludahkannya.
"Tidak jelas, tetapi pemimpin tampaknya telah menjadi bangsawan yang lebih rendah dari Kerajaan Celuria, berbicara tentang membunuh pengejar dengan golem saat melarikan diri"
Dia mengatakan bahwa dia akan tahu lebih banyak tentang dia setelah interogasi di masa depan,
"Selain itu, itu golem itu, tetapi ketika saya pertama kali melihat inti kontrol, saya menemukan sesuatu yang bahkan lebih memalukan"
"Apa itu?"
"Ya, golem itu adalah bernama "prototipe 11 jenis" "
Hanya Elsa yang tidak mengerti maknanya dan tampak bingung. Jin dan Reinhardt segera memahami artinya.
"Apa maksudmu?"
Jin menjawab pertanyaan itu dari Elsa.
"Itu berarti bahwa, setidaknya ada 10 lebih golem seperti itu, dan mungkin bahkan lebih banyak lagi yang telah dibuat."
Reinhardt melanjutkan,
"Untuk mengatakan" prototipe "berarti bahwa ada tujuan untuk membuat golem seperti itu, dan tujuannya tampaknya telah ditemukan. "
'Ya, pasti tujuannya adalah perang, kan?"
Marquis mengatakannya dan menghubungkan titik-titik itu.
"Apakah ada seseorang yang menyiapkan golem pertempuran di suatu tempat?"
Tanya Elsa.
"Ya, menurut informasi, tampaknya itu adalah tipe golem yang sama yang membantu Valentino untuk mencoba dan melarikan diri dari Port Rock"
"Apakah Valentino juga entah bagaimana terhubung dengan mereka?"
Ketika Reinhardt bertanya demikian, Marquis de Firentsiano menjawab dengan
" Ya, tapi bahkan jika saya menyelidiki tempat tinggal yang tersisa, tidak ada lagi bukti korupsi yang keluar, dan tampaknya 3 istri dan 2 wanita tidak tahu apa-apa ”
Marquis menjelaskan hasil penyelidikan di Port Rock.
"Dia mengenakan topeng orang jahat ... ..."
Jin berkata,
"Tidak, tampaknya seluruh wilayah itu mengerikan"
Dan si marquis menyimpulkan.
"Pokoknya"
Marquis yang mengubah topik pembicaraan.
"Masalah ini adalah masalah negara kami, jadi Reinhardt, Elsa, dan Jin tidak perlu terlibat lagi."
Itu datang dari pertengkaran sederhana antara Marquis de Firentsiano dan kepala Elias, karena mereka tidak suka bagaimana semuanya ternyata.
Pada saat itu, jika Anda meminta Jin dan Reinhardt untuk bekerja sama, kebingungan yang menanti di depan mungkin bisa dihindari.
Namun, orang bukan dewa.
Setelah semua, pada titik ini, tubuh golem yang Jin belum Studi belum tiba di ibukota, jadi dia masih tidak tahu bagaimana itu merobohkan.
Sampai kemarin, hanya mengendalikan senjata inti dan bandit yang dikirim ke ibukota. Golem itu jauh lebih berat sehingga ditunda oleh penilaian situs.
Jin sangat ingin tahu bagaimana mereka menjatuhkannya dan menghentikan golemnya.
Setelah itu, berpusat di Port Rock, saya ditanya tentang kesan kota dan poin yang saya sukai tentang itu, jadi Jin yang berbicara tentang kota memperhatikan satu hal.
"Yah, karena Port Rock adalah kota pelabuhan, karena lautnya dekat, airnya buruk, bukan?"
Dia mengatakan bahwa tidak bisa mencuci tubuh yang lengket dengan angin asin akan menjadi kerugian pada pariwisata. The Marquis mendengarnya,
“Oh, itu benar, karena hanya beberapa akomodasi kelas atas yang bisa mandi.”
Lalu, lihatlah Jin, dengan senyum nakal,
“Tapi karena kamu membicarakan itu, apakah kamu punya ide untuk itu, Jin?”
Jin berkata demikian, dengan getir.
“Kamu cukup tajam. Ya, saya punya beberapa gagasan tentang itu. ”
“ Baiklah, begitukah, saya ingin Anda memberi tahu saya ”
“ Tentu saja, itu adalah ”distilasi“ ”
“ Distilasi? ”
“ Apa itu? ”
Marquis dan Reinhardt, dua orang bertanya pada Jin. Sambil bersandar dari Reinhardt.
Jin menjawab bahwa itu adalah sihir untuk memurnikan air.
"Tapi Jin, air sumur itu, tidak peduli berapa banyak kamu menyaringnya dengan kain garam, kamu tidak bisa mengeluarkan rasa asinnya, meskipun terlihat jernih dan bagus."
Ketika dia mendengarnya, dia memberi tahu mereka bahwa garam yang dilarutkan dalam air akan tidak disaring dengan kain.
"Bagaimana apanya?"
Reinhardt bertanya dengan ragu. Sebaliknya,
"Nah, apakah Anda tahu apa yang akan terjadi jika Anda mengambil air laut dalam piring dan biarkan saja?"
Tanya Jin. Reinhardt menjawab bahwa segera, air asin tetap ada di piring.
“Kalau begitu, kemana perginya air?”
Kepada Jin yang bertanya,
“Yah? Ummm, itu menjadi kering, dan apakah menghilang? "
Pikir Reinhart.
"Setengah jawaban yang benar adalah setengah kesalahan, bahwa menjadi kering tidak akan hilang, itu menjadi sesuatu seperti gabah yang tak terlihat, air yang tersebar di udara"
"............?"
Tampaknya Reinhardt tidak mengerti dengan baik,
“Ya, dengan air, ketika didinginkan, itu es, yang disebut padat. Ketika meleleh, itu adalah cairan. Jika dipanaskan dan direbus, itu menjadi uap, yang disebut gas. ”
Memang benar uap bukanlah gas yang sebenarnya, tetapi saya menjelaskan untuk membuatnya mudah dimengerti.
"Oh, aku mengerti ..."
Lalu, Jin terus menjelaskan.
"Ada kondisi yang padat, cair, gas dalam segala hal, tetapi itu tergantung pada hal-hal, bagaimana dingin dan bagaimana memanaskannya berbeda"
Jin yang memotong kata-kata di sana. Reinhardt mengunyah apa yang dia dengar sambil mengerang, lengan dan lingkaran.
Marquis dan Elsa sepertinya tidak mengerti setengahnya, tetapi mereka tampaknya hanya mengerti bahwa dia mengatakan hal-hal revolusioner.
"Jadi, garam harus dipanaskan sampai suhu yang jauh lebih tinggi daripada air, atau itu tidak akan menjadi gas."
Seperti yang dikatakannya, Reinhardt memang cukup cepat,
“Benarkah? Akan garam tetap setelah air akan habis?”
Jin menjawab,
‘Jadi, apa yang terjadi ketika kita berkumpul air yang telah menjadi gas?’
Reinhardt berpikir sedikit,
‘Apakah itu tidak akan menjadi air yang dicampur?’
Kata saya saya jawaban yang benar.
"Jawaban yang benar: Jika Anda menggunakan prinsip, Anda dapat membuat air segar dari air laut"
"Jika itu benar maka, dengan merebus air laut Anda dapat membuat garam, juga dengan melakukan itu, Anda dapat membuat air bersih juga!"
Seperti yang diharapkan, Reinhardt tampaknya telah muncul dengan konsep, dan apa panduan sihir untuk dibuat.
Ada juga metode memisahkan kotoran dengan teknik sihir, tetapi angka magis yang diperlukan berbeda.
Dengan metode yang disarankan oleh Jin, mereka akan mampu membuat alat sulap yang populer pada umumnya.
Marquis de Firentsiano, yang telah melihat situasi seperti ini,
“Mr. Jin, Reinhardt, saya ingin menjadi penguasa negara jadi tolong buat panduan ajaib yang bisa membuat “Distilasi” itu menyenangkan ”
Dia menundukkan kepalanya.
Sulit untuk mengatakan tidak ketika Marquis menurunkan kepalanya. Jin dan Reinhardt memutuskan untuk membuat alat sulap pada pertemuan tersebut.
“Jin, menurut pendapat saya, menaruh panci di atas api dan menempatkan air laut di dalamnya. Kemudian jika Anda menutup panci dengan penutup dan membuka lubang kecil di tutupnya, Anda akan keluar dengan air bersoda bukan? “
Reinhardt menunjukkan titik yang tajam. Jawab Jin dengan positif,
“Masukkan tabung ke dalam lubang dan bawa ke panci lain, air gas akan mendingin di dalam pipa dan kembali ke air cair”
“Saya mengerti. Jin, apakah itu metode gurumu? ”
Itulah yang dia tanyakan,
“ Yah, well, itu adalah pulau terpencil tempat aku tinggal, jadi aku membutuhkan alat seperti itu. ”
Itu adalah kesalahpahaman.
Permintaan maaf untuk keterlambatan. Bab ini dilakukan oleh Rabie, tetapi dia akhirnya ditarik oleh kehidupan nyata (khususnya dia harus membantu mempersiapkan perayaan kerabat dan tetap sibuk dengan itu sepanjang bulan). Saya akan merilis 3 bab lagi dalam minggu depan, dengan satu yang keluar besok dan 2 lainnya nanti (saya berencana untuk menyelesaikannya lebih cepat, tetapi unit militer saya mendapatkan Ruang Senjata baru yang dipasang, dan sebagai Ruang Senjata NCO Saya ditarik dalam banyak hal tanpa pemberitahuan sebelumnya (sebagai petugas cadangan, saya tidak bekerja untuk mereka setiap hari, hanya sekali sebulan atau ketika dipanggil)). Semoga semua orang menikmatinya, karena tidak terburu-buru, kualitasnya lebih baik, dan saya mengambil lebih banyak waktu dalam pengeditan untuk memastikannya lebih baik.
Diterjemahkan oleh Rabie
Diedit oleh Falinmer
Keesokan harinya, setelah sekitar satu jam setelah menyelesaikan sarapan, Jin dipanggil ke ruangan Marquis de Firentsiano. Reinhardt, Elsa, dan Reiko bersamaku.
"Sudah lama"
adalah hal pertama yang dikatakan Marquis ketika Jin duduk di sofa.
"Tentu saja"
Ketika melaporkan tentang masalah golem setelah kompetisi, dia mendapat perhatiannya di tempat lain dan tidak memperhatikan, tetapi ketika dia melihat marquis sekali lagi, dengan rambut pirangnya berkumpul dan mata biru yang sedikit terangkat sedikit yang memberinya sebuah tampilan intelektual.
Dikombinasikan dengan kacamata, jika dia mengenakan jas, seorang guru perempuan atau gaya sekretaris juga tampaknya cocok untuknya, tetapi kenyataannya adalah marquis mengenakan celana kulit putih, blus putih, rompi biru dan mantel atas ungu muda.
Jin berpikir bahwa dia tidak bisa melihatnya sebagai wanita di usia pertengahan 40-an.
Marquis itu melanjutkan,
"Saya pikir Jin yang aktif dalam kompetisi perahu Golem pasti akan dipanggil ke Imperial City of Shoul, jadi apa sebenarnya orang-orang kami di luar sana yang menonton?" (EDFalin: Apakah kami menyebutkan sebuah kota kekaisaran sebelumnya?) ? Saya tidak dapat menemukannya, jadi jika ada yang ingat, tolong beri komentar di bawah ini)
Untuk menginginkan pengrajin sulap gratis yang hebat adalah apa yang diinginkan negara mana pun. Marquis menyesalinya dengan senyum setengah bercanda.
Dia kemudian memerintahkan pelayan untuk menuangkan Kuuhe ke dalam cangkir,
"Nah, tenanglah , hari ini saya ingin mendengar tentang cerita golem dan tentang bandit yang Anda tangkap"
Pertama, dari mulut Marquis, penjelasan dibuat tentang bandit tawanan. Tampaknya itu adalah bandit yang semula di provinsi Isudo di Timur, tetapi baru-baru ini mereka telah mengalir ke sini.
Karena pemimpinnya adalah seorang pesulap moderat, ia menggunakan Sihir untuk memanipulasi hampir semua dasar-dasarnya dengan menggunakan "hipnotisme" dan "membimbing di bawah kesadaran".
Titik mengerikan dari sihir "membimbing bawah sadar" tampaknya berpikir bahwa dia sendiri bertindak atas kemauannya sendiri.
"Bagaimanapun, dia tipe pria yang membuat bawahannya bisa dibuang."
Kata Marquis untuk meludahkannya.
"Tidak jelas, tetapi pemimpin tampaknya telah menjadi bangsawan yang lebih rendah dari Kerajaan Celuria, berbicara tentang membunuh pengejar dengan golem saat melarikan diri"
Dia mengatakan bahwa dia akan tahu lebih banyak tentang dia setelah interogasi di masa depan,
"Selain itu, itu golem itu, tetapi ketika saya pertama kali melihat inti kontrol, saya menemukan sesuatu yang bahkan lebih memalukan"
"Apa itu?"
"Ya, golem itu adalah bernama "prototipe 11 jenis" "
Hanya Elsa yang tidak mengerti maknanya dan tampak bingung. Jin dan Reinhardt segera memahami artinya.
"Apa maksudmu?"
Jin menjawab pertanyaan itu dari Elsa.
"Itu berarti bahwa, setidaknya ada 10 lebih golem seperti itu, dan mungkin bahkan lebih banyak lagi yang telah dibuat."
Reinhardt melanjutkan,
"Untuk mengatakan" prototipe "berarti bahwa ada tujuan untuk membuat golem seperti itu, dan tujuannya tampaknya telah ditemukan. "
'Ya, pasti tujuannya adalah perang, kan?"
Marquis mengatakannya dan menghubungkan titik-titik itu.
"Apakah ada seseorang yang menyiapkan golem pertempuran di suatu tempat?"
Tanya Elsa.
"Ya, menurut informasi, tampaknya itu adalah tipe golem yang sama yang membantu Valentino untuk mencoba dan melarikan diri dari Port Rock"
"Apakah Valentino juga entah bagaimana terhubung dengan mereka?"
Ketika Reinhardt bertanya demikian, Marquis de Firentsiano menjawab dengan
" Ya, tapi bahkan jika saya menyelidiki tempat tinggal yang tersisa, tidak ada lagi bukti korupsi yang keluar, dan tampaknya 3 istri dan 2 wanita tidak tahu apa-apa ”
Marquis menjelaskan hasil penyelidikan di Port Rock.
"Dia mengenakan topeng orang jahat ... ..."
Jin berkata,
"Tidak, tampaknya seluruh wilayah itu mengerikan"
Dan si marquis menyimpulkan.
"Pokoknya"
Marquis yang mengubah topik pembicaraan.
"Masalah ini adalah masalah negara kami, jadi Reinhardt, Elsa, dan Jin tidak perlu terlibat lagi."
Itu datang dari pertengkaran sederhana antara Marquis de Firentsiano dan kepala Elias, karena mereka tidak suka bagaimana semuanya ternyata.
Pada saat itu, jika Anda meminta Jin dan Reinhardt untuk bekerja sama, kebingungan yang menanti di depan mungkin bisa dihindari.
Namun, orang bukan dewa.
Setelah semua, pada titik ini, tubuh golem yang Jin belum Studi belum tiba di ibukota, jadi dia masih tidak tahu bagaimana itu merobohkan.
Sampai kemarin, hanya mengendalikan senjata inti dan bandit yang dikirim ke ibukota. Golem itu jauh lebih berat sehingga ditunda oleh penilaian situs.
Jin sangat ingin tahu bagaimana mereka menjatuhkannya dan menghentikan golemnya.
Setelah itu, berpusat di Port Rock, saya ditanya tentang kesan kota dan poin yang saya sukai tentang itu, jadi Jin yang berbicara tentang kota memperhatikan satu hal.
"Yah, karena Port Rock adalah kota pelabuhan, karena lautnya dekat, airnya buruk, bukan?"
Dia mengatakan bahwa tidak bisa mencuci tubuh yang lengket dengan angin asin akan menjadi kerugian pada pariwisata. The Marquis mendengarnya,
“Oh, itu benar, karena hanya beberapa akomodasi kelas atas yang bisa mandi.”
Lalu, lihatlah Jin, dengan senyum nakal,
“Tapi karena kamu membicarakan itu, apakah kamu punya ide untuk itu, Jin?”
Jin berkata demikian, dengan getir.
“Kamu cukup tajam. Ya, saya punya beberapa gagasan tentang itu. ”
“ Baiklah, begitukah, saya ingin Anda memberi tahu saya ”
“ Tentu saja, itu adalah ”distilasi“ ”
“ Distilasi? ”
“ Apa itu? ”
Marquis dan Reinhardt, dua orang bertanya pada Jin. Sambil bersandar dari Reinhardt.
Jin menjawab bahwa itu adalah sihir untuk memurnikan air.
"Tapi Jin, air sumur itu, tidak peduli berapa banyak kamu menyaringnya dengan kain garam, kamu tidak bisa mengeluarkan rasa asinnya, meskipun terlihat jernih dan bagus."
Ketika dia mendengarnya, dia memberi tahu mereka bahwa garam yang dilarutkan dalam air akan tidak disaring dengan kain.
"Bagaimana apanya?"
Reinhardt bertanya dengan ragu. Sebaliknya,
"Nah, apakah Anda tahu apa yang akan terjadi jika Anda mengambil air laut dalam piring dan biarkan saja?"
Tanya Jin. Reinhardt menjawab bahwa segera, air asin tetap ada di piring.
“Kalau begitu, kemana perginya air?”
Kepada Jin yang bertanya,
“Yah? Ummm, itu menjadi kering, dan apakah menghilang? "
Pikir Reinhart.
"Setengah jawaban yang benar adalah setengah kesalahan, bahwa menjadi kering tidak akan hilang, itu menjadi sesuatu seperti gabah yang tak terlihat, air yang tersebar di udara"
"............?"
Tampaknya Reinhardt tidak mengerti dengan baik,
“Ya, dengan air, ketika didinginkan, itu es, yang disebut padat. Ketika meleleh, itu adalah cairan. Jika dipanaskan dan direbus, itu menjadi uap, yang disebut gas. ”
Memang benar uap bukanlah gas yang sebenarnya, tetapi saya menjelaskan untuk membuatnya mudah dimengerti.
"Oh, aku mengerti ..."
Lalu, Jin terus menjelaskan.
"Ada kondisi yang padat, cair, gas dalam segala hal, tetapi itu tergantung pada hal-hal, bagaimana dingin dan bagaimana memanaskannya berbeda"
Jin yang memotong kata-kata di sana. Reinhardt mengunyah apa yang dia dengar sambil mengerang, lengan dan lingkaran.
Marquis dan Elsa sepertinya tidak mengerti setengahnya, tetapi mereka tampaknya hanya mengerti bahwa dia mengatakan hal-hal revolusioner.
"Jadi, garam harus dipanaskan sampai suhu yang jauh lebih tinggi daripada air, atau itu tidak akan menjadi gas."
Seperti yang dikatakannya, Reinhardt memang cukup cepat,
“Benarkah? Akan garam tetap setelah air akan habis?”
Jin menjawab,
‘Jadi, apa yang terjadi ketika kita berkumpul air yang telah menjadi gas?’
Reinhardt berpikir sedikit,
‘Apakah itu tidak akan menjadi air yang dicampur?’
Kata saya saya jawaban yang benar.
"Jawaban yang benar: Jika Anda menggunakan prinsip, Anda dapat membuat air segar dari air laut"
"Jika itu benar maka, dengan merebus air laut Anda dapat membuat garam, juga dengan melakukan itu, Anda dapat membuat air bersih juga!"
Seperti yang diharapkan, Reinhardt tampaknya telah muncul dengan konsep, dan apa panduan sihir untuk dibuat.
Ada juga metode memisahkan kotoran dengan teknik sihir, tetapi angka magis yang diperlukan berbeda.
Dengan metode yang disarankan oleh Jin, mereka akan mampu membuat alat sulap yang populer pada umumnya.
Marquis de Firentsiano, yang telah melihat situasi seperti ini,
“Mr. Jin, Reinhardt, saya ingin menjadi penguasa negara jadi tolong buat panduan ajaib yang bisa membuat “Distilasi” itu menyenangkan ”
Dia menundukkan kepalanya.
Sulit untuk mengatakan tidak ketika Marquis menurunkan kepalanya. Jin dan Reinhardt memutuskan untuk membuat alat sulap pada pertemuan tersebut.
“Jin, menurut pendapat saya, menaruh panci di atas api dan menempatkan air laut di dalamnya. Kemudian jika Anda menutup panci dengan penutup dan membuka lubang kecil di tutupnya, Anda akan keluar dengan air bersoda bukan? “
Reinhardt menunjukkan titik yang tajam. Jawab Jin dengan positif,
“Masukkan tabung ke dalam lubang dan bawa ke panci lain, air gas akan mendingin di dalam pipa dan kembali ke air cair”
“Saya mengerti. Jin, apakah itu metode gurumu? ”
Itulah yang dia tanyakan,
“ Yah, well, itu adalah pulau terpencil tempat aku tinggal, jadi aku membutuhkan alat seperti itu. ”
Itu adalah kesalahpahaman.